Jumat, 27 Desember 2019

Memahami Konsep Musik Barat

Bab 8 Memahami Konsep Musik Barat


A.Konsep Musik Barat

      The Concise Oxford Dictionary mendefinisikan musik sebagai seni menggabungkan suara vokal atau instrumental (atau keduanya) untuk menghasilkan keundahan bentuk, harmoni ,dan ekspresi emosi.
        Tradisi musik barat berawal untuk tujuan spiritual ,yaitu untuk memuji keagungan para dewa.Pada zaman itu, masyarakat Yunani menggunakan musik sebagai sarana pemujaan terhadap dewi kesenian bangsa Yunani menggunakan Musae (cikal bakal nama musik ).
       Oleh karena itu,awalnya musik tersusun dari rangkaian suara (vokal dan instrumental )yang membentuk melodi dan harmoni yang terdengar seperti mantra.Sesuai dengan kemajuan peradaban,kepercayaan dan pemujaan terhadap para dewa digantikan oleh kepercayaan kepada tuhan yang diajarkan oleh agama.Akhirnya,musik pun diciptakan sebagai sarana peribadahan agama,dalam hal ini agama kristen.Musik pun berkembang digereja-gereja dan istana secara sakral sebagai doa.Musik dalam masa ini biasanya bersifat monofoni dan sakral.
     

 B.Pengertian Musik

        Sebagai karya budaya ,seni musik juga dipengaruhi budaya tempat seni musik itu tumbuh .Oleh sabab itu,ada istilah musik barat ,musik timur,musik modern, musik tradisi, musik kontemporer,musik etis ,bahkan terdapat pula musik religius karena pengaruh pandangn hidup para penganut agama tertentu .Dalam bab ini kamu akan mempelajari konsep musik barat.
       Dalam tradisi budaya barat ,musik diartikan sebagaiman pernyataan berikut.Music is the art of arranging and combining sounds able to be produce by human voice or by instruments.Bunyi-bunyian atau suara ,baik yang berasal dari manusia maupun dari benda-benda atau alat merupakan garapan utama dalam seni musik .Dalam hal ini arranging and combining diartikan sebagai penataan dan pengombinasian bunyi atau suara.Bunyi atau suara yang tertata dalam pola urutan tertentu ,misalnya dari suara renda hingga tinggu atau sebaliknya,dikenal dengan sebutan nada.
         Diantara cabang seni yang lain ,musik merupakan cabang seni yang paling akrab bagi kita.Bahkan musik sudah dikenal manusia sejak zaman purba yang menurut peninggalan arkeologis sudah ada sejak zan Sumeria (5000 SM).Berbeda dengan seni rupa,seni tari,dan seni drama yang kita nikmati dengan indera audial,yaitu indera pendengaran.
        Banyak ahli yang mendefinisikan pengertian musik .Karena begitu indah dan menggugah rasa, dan juga biasa digunakan untuk menggiring upacara-upacara persembahan kepada para dewa,ada yang menganggap musik sebagai "bahasa para dewa".
       Oleh karena bentuk musik itu terbentang diruang yang sifatnya spasial,maka ia dapat disejajarkan dengan bentuk-bentuk dalam seni sastra.Jika bentuk-bentuk sastra ditulis secara horizontal ,bentuk-bentuk musik horizontal dan vertikal.Arah horizontal menunjukkan dimensi waktu yang nenunjukkan awal dan akhir,sedangkan arah vertikel menunjukkan dimensi akustik musikal yang menunjukkan harmoni (keselarasan).

     C.Menganalisis Musik Barat 

1.Unsur-unsur Musik
       a.Nada 
          Seperti telah diuraikan diatas bahwa musik adalah seni yang berhubungan dengan bunyi ,maka bunyi menjadi unsur paling penting dalam seni musik.Sebenarnya bunyi tidak hanya identik dengan musik .Oleh karena itu,bunyi sangat akrab bagi manusia.Setiap hari manusia mendengar bunyi aneka rupa.Bunyi-bunyian dari yang paling halus seperti bunyi angin yang menyentuh dedaunan sampai bunyi yang paling  menggelegar seperti bunyi guntur pasti sering kita dengar dan dengannya kita dapat mengenali lingkundgan.
        b.penulisan
           Lagu dapat dikenali lewat tulisan setelah manusia mulai mengenal tulisan .Berbeda dengan bentuk komunikasi bahasa biasa yang penulisannya dengan huruf, musik dikenali dengan notasi musik.Notasi musik adalah sistem penulisan nada lagu,sedangkan satuan nada dalam penulisan musik disebut not.Dengan notasi kita dapat mengenal ,membaca,dan menyanyikan sebuah komposisi musik.Bahkan,kita dapat menukiskan kembali komposisi musik yang telah dikenal .Dengan demikian ,notasi merupakan perwujudan dari sebuah komposisi musik ,sedangkan nit merupakan perwujudan dari nada. Jika nada dapat didengar,not dapat dilihat .Jadi,tidak mengherankan bila not disebut pula sebagai lambang nada.

2.Mari Belajar Menulis Not
      a.Not angka
         Ada dua cara menuliskan not,yaitu dengan not angka dan not balok.Penulisan nada atau notasi musik dengan not angka adalah cara melambangkan nada dengan lambang angka.Angka yang digunakan adalah angka 1 sampai dengan 7.Untuk nada yang lebih rendah atau yang lebih tinggi tinggal mengulang simbol yang sama  .Hanya untuk yang lebih rwndah diberi titik dibawahnya dan untuk nada yang lebih tinggu diberi titik diatasnya.
     b.Not balok
       Dalam notasi musik,not-not bakok ditempatkan didalam balok not yang lazim disebut sebagai paranada.Paranada berupa 5 garis mendatar dengan jarak yang sama yang mengapit 4 spasi .
       Kegunaan paranada ialah untuk menempatkan not-not balok sesuai dengan sifat-sifat nada yang dilambangkannya.Not yang rendah ditempatkan dalam paranada yang rendah,sedangkan nada yang semakin tinggi ditempatkan di
pranada yang semakin tinggi.
   
3.Nilai not
    Dalam notasi angka,tanda titik (.)memiliki nilai yang sama dengan not yang lain.Tetapi dalam not balok tanda titik(.)dibelakang not bernilai setengah dari not tersebut .Sehingga jika ada not 1/2.Berarti not tersebut bernilai 2+1=3 ketuk.

4.Bendera not dan garis bendera
     Seperti terlihat didalam tabel diatas,not yang bernilai kurang dari 1 ketuk seperti not 1/8,1/16, dan yang lebih kecil lagi,dilambangkan dengan not yang berbendera.Makin kecil nilai not makin banyak benderanya.Namun,beberapa not,khususnya dalam notasi musik instrumentalia,sering kali dihunbungkan menjadi satu dengan menggunakan garis lurus.Garis tersebut mewakili bendera not.Oleh karena itu,disebut juga sebagau garis bendera.Jumlah garis bendera pun sama dengan jumlah bendera not.Jika yang dihubungkan adalah not-not yang berbendera dua,garis benderanya pun dua.

5.Garis lengkung
    a.,yaitu garis lengkung yang menyatukan not-not karena beberapa not tersebut hanya memiliki satu suku kata dalam teks lagu.Garis lengkung ini hanya dipakai dalam notasi musik yang memakai teks lagu.
     b.Garis Lengkung Legato .Istilah legato dari kata legare yang berarti mengikat.Maksudnya adalah garis lengkung lagato ini berfungsi untuk mengikat dua atau lebih not yang berbeda-beda dalam penyajian yang sambung-menyambung.
      c.Garis Lengkung Legatura.Garis lengkung legatura dipakai oleh sebuah not dan not yg berikutnya yang merupakan not perpanjangan.
      d.Garis Lengkung Partato.Garis lengkung partato digunakan untuk penyajian lagu secara partato,yakni melompat-melompat seperti kangguru.
   
6.Tanda Diam
      Dalam notasi musik,tanda diam dimasukkan sebagai tanda tidak terjadinya nyanyian .
      Not-not balok juga diberi nama dengan huruf abjad A sampai G.Di atas not G dan dibawah not A ,tujuh nama pokok tersebut diulang .Sebenarnya not balok tidak menunjukkan tinggi rendahnya nada.Bentuk not balok hanya menunjukkan harga yang berhubungan dengan durasi nada (ketukan).
      Ada 3 (tiga) tanda kromatis kita kenal,yaitu tanda kres (#) berfungsi untuk menaikan 1/2 nada. Untuk menurunkan nada setinggi 1/2 nada digunakan tanda mol (b).

7.Tangga Nada
    Dikenal 3 macam kunci paranada,yaitu kunci G, kunci F,dan kunci C. Kunci paranada akan menjadi penentu bagi nada-nada yang terdapat pada paranada.
    Jadi,letak not pada para nada kunci G adalah sebagai berikut .Not G terdapat pada baris kedua,maka not yang terletak dibawah not G atau pada spasi pertama adalah not F. Dibawahnya lagi,pada baris pertama adalah not E.
   
8.Tangga Nada Diatonis
    Istilah diatonis berasal dari kata dia yang berarti dua dan tonis yang berarti hal yang berhubungan dengan nada. Disebut demikian karena dalam sistem tangga nada diatonis terdapat 7 nada yang bila dirinci terdapat 5 nada berjarak sama dan 2 nada berjarak setengahnya.
    Tangga nada diatonis minor masih memiliki dua variasi lagi, yaitu tangga nada minor melodis dan tangga nada minor harmonis.
     Susunan nada dalam piona, organ, atau pianika jelas menggambarkan susunan tangga nada diatonis yang menggunakan susunan interval 1 - 1 - 1/2 - 1 - 1 - 1 - 1/2.

9.Tanda Mula dengan Kres
    Tanda mula berkaitan dengan nada dasar. Cara menentukannya adalah dengan berdasarkan urutan tangga nada natural. Urutan tangga nada natural dianggap sebagai bernada dasar 1 = C (do sama dengan C ) tidak ada kresnya.

10.Tanda Mula dengan Mol
    Hampir sama dengan tanda mula dengan kres, cara menentukan urutan nada dengan mol juga dengan berdasarkan urutan tangga nada natural. Urutan tangga nada natural dianggap sebagai bernada dasar 1 = C (do sama dengan C) tidak ada molnya.

11.Dinamik
     Dinamik berarti kekuatan,yaitu keras lemahnya atau kuat lembutnya nada dinyanyikan. Dinamik lagu akan memengaruhi suasana lagu tersebut. Ada dua istilah pokok dinamik lagu,yaitu forte yang berarti kuat dan piano yang berarti lembut.

12.Tempo
     Tempo adalah istilah untuk menentukan cepat lambatnya lagu dinyanyikan. Ada lagu yang bertempo cepat, sedang, dan ada pula lagu yang bertempo lambat.

  • Istilah Tempo Utama
  • Variasai Pemakaian Tanda Tempo
  • Perubahan Tempo
  • Mengukur Tempo


13.Tanda Ulang
      Tanda ulang bermacam-macam tergantung bagian mana yang akan diulang dalam sebuah notasi lagu. Berikut ini disajikan macam-macam tanda ulang:

  • Berupa garis penutup yang bertitik dua (:). Titik dua diletak disebelah kanan garis birama awal pengulangan dan di kiri garis penutup.
  • Pengulangan yang berbeda dibagian akhir. Cara ini dilakukan bila bagian yang diulang tidak tepat sama dengan ulangannya.
  • Pengelungan dengan bantuan istilah. Ada dua istilah untuk pengulangan lagu.Keduanya dalam bahasa italia.
  • Tanda untuk mengulang ruas birama pada ruas-ruas berikutnya.


  

4 komentar: